Jakarta -
DPRD DKI Jakarta akan menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) untuk menentukan tanggal pemilihan wakil gubernur DKI Jakarta di tengah pandemi virus Corona hari ini. Ini penjelasannya.
"Besok (Kamis, hari ini--red) kami akan Bamus. Iya, besok penentuan (pemilihan wagub)," kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarata dari F-PAN Zita Anjani pada Rabu 25 Maret 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zita mengatakan DPRD DKI menghadapi pilihan sulit karena adanya ancaman penularan COVID-19. Di sisi lain, menurut Zita, belum diketahui kapan pandemi Corona ini akan berakhir.
Menurut Zita, dengan ketidakpastian pandemi Corona ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membutuhkan sosok wakil gubernur. Karena itulah, menurutnya, anggota DPRD harus siap melaksanakan pemilihan wagub DKI di tengah pandemi Corona.
"Kita nggak tahu apa yang terjadi ke depan, bisa saja saya kena, Pak Ketua DPRD, atau Pak Gubernur. Siapa pun berisiko. Tapi warga Jakarta tidak boleh berisiko. Itu prinsip saya. Pemerintahan harus jalan. Pak Gubernur perlu wakil, terlebih lagi saat ini! Lebih dibutuhkan lagi," ujar Zita.
"Jadi kami bukan mau pesta, kondangan, atau gelar konser. Ini gelar pemilihan untuk wakil Pak Anies. Terlebih lagi, kami mengorbankan keselamatan demi tugas yang sudah diamanatkan dalam UU. Kalau tugas negara, harus siap," lanjut dia.
Zita mengatakan fraksinya akan kompak memilih untuk tidak menunda proses pemilihan wagub DKI. Menurutnya, proses pemilihan itu harus dilakukan secepatnya.
"PAN kompak insyaallah mendukung proses ini diadakan secepat-cepatnya. Kalau memang pada akhirnya harus memilih, buat apa tunda-tunda," tegasnya.
Foto: Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani. (Arief-detikcom) |
Corona Merebak, DPRD DKI Pastikan Pemilihan Wagub Sesuai Jadwal:
Dalam kesempatan terpisah, panitia Pemilihan (Panlih) Wakil Gubernur DKI Jakarta sebelumnya juga akan mengusulkan pelaksanaan rapat pemilihan digelar sebelum April.
"Kamis (26/3) paling cepat (Rapat Bamus). Kami dari Panlih sudah usulkan, pertama harus ada kejelasan (pelaksanaan pemilihan). Kedua, dikejar sebelum SK (Panlih) selesai, Maret beres (pemilihan), sebelum April," kata Ketua Panlih, Farazandi Fidinansyah, saat dihubungi, pada Selasa 23 Maret 2020.
Farazandi menyampaikan bahwa keputusan final ada di Rapat Bamus. Dalam rapat itu, dibahas kesiapan pemilihan, terlebih saat ini sedang ada penanganan virus Corona (COVID-19).
"Apakah jadi tanggal berapa, atau ditunda berapa lama, atau nanti ditanya kesiapan Panlih bagaimana. Dimusyawarahkan di Bamus bagaimana," kata politikus PAN tersebut.
Sementara itu, anggota Panlih, S Andyka, menyebut usul Rapat Paripurna Pemilihan dilaksanakan pada Jumat (27/3). Jadi, proses pemilihan wagub cepat terselesaikan.
"Nanti hari Kamis mau dibamuskan. Ya hari Jumat-lah mudah-mudahan bisa terlaksana setelah hari Kamis (Rapat Bamus). Insyaallah bisa dilaksanakan dalam minggu ini," ucap Andyka saat dihubungi terpisah.
Pemeriksaan suhu tubuh di gedung DPRD DKI. (Rengga Sancaya/detikcom) |
Andyka pun mengatakan pembatalan Rapat Paripurna Pemilihan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi merupakan antisipasi karena ada dua anggota Dewan yang diduga terinfeksi virus Corona.
"Sebenarnya, karena kemarin ada yang anggota Dewan ada yang positif, ternyata nggak ada, bahkan yang anggota Dewan 2 diduga positif sudah tes laboratorium sudah disampaikan ke grup, mereka negatif dua-duanya," kata Andyka.
Saat ini, Panlih sedang menyiapkan skema pencegahan Corona jika pemilihan jadi digelar minggu ini. Seluruh anggota dan tamu dari awal masuk gedung DPRD DKI Jakarta sampai masuk ruang paripurna akan melalui serangkaian tindakan.
"Kedua, terkait masalah kesiapan. Untuk antisipasi insyaallah kita adakan thermal gun, jadi pas saat keluar-masuk ada TV yang memantau orang masuk ke halaman gedung DPRD," ucap Andyka.
"Kemudian saat mau masuk ruang Rapur (Rapat Paripurna) penyemprotan disinfektan satu tubuh seperti yang ada alatnya di Kemenhan, Surabaya, masuk. Nanti saat steril masuk ke lobi sudah dalam keadaan steril sebadan," ujarnya.
Seperti diketahui, saat ini sudah ada dua calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta, yaitu A Riza Patria dari Gerindra dan Nurmansjah Lubis dari PKS. Awalnya, pemilihan akan diselenggarakan pada Senin (23/3), tapi ditunda oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN) |
Rapat Bamus DPRD DKI bakal digelar sebentar lagi. Apakah aman mengadakan rapat di tengah situasi penyebaran virus Corona seperti ini?
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini