.webp)
Pasien dalam pengawasan (PDP) virus Corona (COVID-19) di Kota Bogor, Jawa Barat yang meninggal bertambah. Total, hingga hari ini ada 3 PDP yang meninggal.
"3 orang yang meninggal dalam status PDP," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keterangan tertulis, Rabu (25/3/2020).
Namun, belum diketahui apakah ketiganya positif virus Corona atau tidak. Pemkot Bogor masih menunggu hasil laboratorium ketiganya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini masih menunggu hasil lab (laboratorium) swab dari Litbangkes Kementerian Kesehatan Republik Indonesia," katanya.
Berdasarkan data yang diterima, 2 pasien meninggal kemarin. Sementara, satu pasien meninggal hari ini berdasarkan data per pukul 14.00 WIB.
Total saat ini ada 18 kasus PDP di Kota Bogor. 11 Orang masih dirawat di rumah sakit, 4 sembuh dan 3 meninggal.
Sementara untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kota Bogor, kata Retno, ada 375 kasus. Sedangkan, jumlah pasien positif corona di Kota Bogor ada 7 orang. Sebanyak 6 orang masih dalam pengawasan di rumah sakit dan 1 orang telah meninggal dunia.
RSUD Andi Makassau Parepare Tambah Kamar Isolasi untuk Pasien Corona:
(mae/mae)
