Pasien dalam pengawasan (PDP) Corona di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, bertambah menjadi dua orang. Satu orang berusia 75 tahun, sementara pasien kasus baru ini berusia 20 tahun.
"Memang ada, sementara pasien diisolasi di ruangan khusus. Laki-laki, umur 20 tahun, masuk kemarin malam. Selanjutnya akan dirujuk ke RS di Makassar," kata juru bicara Rumah Sakit Hapsah, Bone, Ilham, Rabu (18/3/2020).
Pihak RS Hapsah, Bone, tak bisa menentukan status pasien tersebut apakah terjangkit COVID-19 atau tidak. Namun pasien itu menunjukkan gejala tertular virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gejala pada pasien suspect COVID-19. Tim dokter di rumah sakit kami masih terus memantau perkembangannya," terang Ilham.
Dari hasil pemeriksaan pihak medis terkait riwayat, pihak keluarga menyatakan sebelumnya pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke luar daerah.
"Kalau informasi dari pasien dan pihak keluarga, tidak ada riwayat perjalanan ke luar daerah atau berinteraksi dengan orang sejauh ini. Namun tim dokter menemukan gejala yang sama dari pasiennya," ungkap Ilham kemudian kepada detikcom.
Sebelumnya, Selasa (17/3), pasien berusia 75 diisolasi di RSUD Tenriwaru, Bone. Pasien ini menunjukkan gejala tertular virus Corona.
![]() |