WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China, gegara wabah virus Corona (COVID-19) berbagi kisah selama menjalani observasi di Pulau Natuna. Para WNI ini mendapatkan sejumlah fasilitas dari pemerintah.
Hal itu diungkapkan sejumlah WNI di akun resmi YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (17/3/2020). Mereka membagikan pengalamannya menjalani observasi di Natuna.
"Setiap pagi jam 5 kita diwajibkan buat bangun dan kita berolahraga. Setelah olahraga kita harus sarapan, setelah sarapan itu ada pengecekan suhu tubuh," kata seorang WNI pria.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu ada seorang WNI perempuan menceritakan pengalamannya. Dia mengaku tim di sana sangat memperhatikan para WNI.
"Waktu awal-awal datang itu kita nyuci pakai sendiri, 'Pak-pak, pakai mesin cuci dong', langsung besoknya ada mesin cuci. 'Pak kita butuh hiburan', besok disediakan apa karaoke, pingpong, badminton, segala macem," ujar WNI itu.
"Jadi mereka itu bener-bener ngebuat gimana caranya kita supaya kita enggak stres, bahagia," sambungnya.
Selain itu, para WNI ini juga mendapatkan fasilitas kesehatan selama di Natuna. Setiap mereka ada keluhan kesehatan, petugas langsung memberikan pelayanan.
"Para petugas kesehatan dari Kementerian Kesehatan itu memberikan vitamin C, vitamin yang kita butuhkan, kita butuh apa, apa yang kita rasakan, keluhan apa sakit yang kita rasakan diutarakan lalu mereka akan mencari solusinya," ucap seorang WNI pria berbaju biru.
Para WNI dari Wuhan ini telah dievakuasi oleh pemerintah pada Minggu (1/2). Mereka dikarantina di Natuna selama 14 hari untuk dinyatakan bebas dari virus Corona. Pada (15/2) para WNI ini selesai menjalankan karantina dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
(rfs/dhn)