Universitas Islam Riau (UIR) di Pekanbaru, Riau, meliburkan kegiatan belajar-mengajar di kampus mereka dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19). Pihak kampus meminta mahasiswa dari luar Pekanbaru pulang ke kampung halaman masing-masing.
"Meliburkan perkuliahan tatap muka dan menggantinya dengan metode daring melalui pembelajaran jarak jauh dengan menggunakan Google Classroom atau metode sosial lainnya sampai batas waktu yang ditentukan kemudian," kata Rektor UIR Prof Dr Syafrinaldi dalam siaran pers yang diterima detikcom, Senin (16/3/2020).
Imbauan pulang ke kampung halaman diperuntukkan bagi mahasiswa yang juga tinggal di rusunawa dan asrama. "Terkecuali bagi mahasiswa asing, mereka dapat tinggal di asrama," imbuh Syafrinaldi.
Pihak kampus juga menunda kegiatan seminar. Terkecuali rapat-rapat fakultas yang dianggap penting.
"Seminar komprehensif dan ujian tesis untuk mahasiswa pascasarjana dapat tetap dilaksanakan dengan memperhatikan kondisi dan perkembangan COVID-19," ucap Syafrinaldi.
Untuk ujian tengah semester (UTS), yang semestinya digelar pada 23 Maret 2020, sambung Syafrinaldi, agar ditunda sampai batas waktu yang akan ditentukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengimbau sivitas akademika supaya menyikapi COVID-19 secara tenang. Senantiasa menjaga pola hidup bersih dan sehat selalu berdoa kepada Allah SWT semoga kita terhindar dari COVID-19," tutup Syafrinaldi.
Kampus UNRI Tunda Wisuda
Sementara itu, Universitas Riau (UNRI) menunda rencana wisuda periode Maret 2020. Penundaan dilakukan karena sebagai bentuk antisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19).
"Pelaksanaan wisuda yang semula dijadwalkan 18-19 Maret 2020 diundur sampai batas waktu yang akan ditentukan selanjutnya," kata Rektor UNRI Prof Dr Ir Aras Mulyadi dalam surat edaran yang diterima detikcom, Senin (16/3).
Aras menjelaskan ijazah mahasiswa yang seharusnya diwisuda pada 18-19 Maret 2020 dapat diambil di fakultas masing-masing. Perkuliahan tatap muka diganti metode daring melalui pembelajaran jarak jauh.
"Perkuliahan lapangan (PKL) ditangguhkan sampai batas waktu yang akan ditentukan selanjutnya," kata Aras.
Untuk pelaksanaan bimbingan tugas, kata Aras, dan ujian akhir tetap dilaksanakan dengan platform yang ditentukan pimpinan fakultas masing-masing. Membatasi kunjungan tamu dari luar kampus UNRI, terutama dari daerah terjangkit.
"Seluruh unsur pimpinan untuk lebih aktif dalam mensosialisasikan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat," tutur Aras.
(cha/aud)