Dirjen P2P Kemenkes Achmad Yurianto mengatakan akan mengontrol langsung ke RSPI SS. Sebab, RSPI SS ia berikan izin untuk mengeluarkan pernyataan untuk meng-update kondisi pasien positif Corona yang dirawat.
"Nanti saya akan kontrol dengan teman-teman di RSPI karena RSPI dan RS Persahabatan saya izinkan memberikan keterangan terkait pasien yang dirawat," kata Yurianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (12/3/2020).
Berdasarkan data dari pemerintah, pasien nomor 3 tercatat berusia 33 tahun. Kondisi: influenza dan dirawat di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara. Sedangkan satu pasien lagi yang segera dipulangkan, RSPI Sulianti Saroso memberi 'kode' pasien nomor 06. RSPI Sulianti Saroso memiliki penomoran yang berbeda dengan versi pemerintah.
RSPI Sulianti Saroso menyebut pasien nomor 06 seorang WNA yang berjenis kelamin laki-laki. Jika merujuk data pemerintah, pasien yang dimaksud RSPI Sulianti Saroso cocok dengan data pasien nomor 10. Di mana diinformasikan pasien nomor 10 berjenis kelamin laki-laki dan berusia 29 tahun. Kondisi: stabil. Keterangan: WNA, bagian dari Kasus 1 (klaster Jakarta/kelompok dansa, red).
Dalam kesempatan terpisah, Yurianto mengatakan ada dua pasien dinyatakan negatif virus Corona (COVID-19) setelah melalui dua kali pemeriksaan. Pasien dengan kode 06 dan 14 itu diperbolehkan pulang, tetapi dengan syarat menjalani isolasi mandiri atau self-isolated.
"Sekarang kita sedang mengedukasi mereka untuk persiapan pulang dengan melaksanakan self-isolated," kata Yuri dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (11/3).
(dkp/zap)