Bamsoet di Freeport: Naik Mobil Lapis Baja-Lihat Masjid dan Gereja dalam Tanah

Bamsoet di Freeport: Naik Mobil Lapis Baja-Lihat Masjid dan Gereja dalam Tanah

Isal Mawardi - detikNews
Rabu, 04 Mar 2020 17:57 WIB
PT Freeport Indonesia akan menyerahkan 51% sahamnya ke Pemerintah RI. Yuk, lihat penampakan tambang Freeport di Papua.
Foto: Area tambang PT Freeport Indonesia (dok. Istimewa)
Timika -

Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) bersama rombongan mengecek area Freeport di Tembagapura, Timika, Papua. Dia bercerita pengalamannya naik kendaraan lapis baja ke area tambang emas kelas dunia itu hingga melihat gereja dan masjid saat masuk ke kedalaman 1.760 meter di bawah permukaan tanah.

"Tadi pagi kami berangkat ke Freeport, dengan mengendarai kendaraan lapis baja karena faktor keamanan. Walau tadi malam pihak keamanan merekomendasikan untuk menunda, tapi kami pimpinan sepakat untuk meneruskan rencana perjalanan tersebut menuju Freeport, karena bagaimanapun juga kita tidak boleh kalah dan mundur oleh ancaman gerakan sipil bersenjata yang beberapa kali mengganggu," kata Bamsoet di Bandara Mozes Kilangin, Timika, Papua, Rabu (4/3/2020).

Perjalanan itu turut dikawal kepolisian dan TNI setempat. Perjalanan menghabiskan waktu 1 jam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bamsoet mengatakan dirinya juga turun ke 'perut bumi' dengan kedalaman 1.760 meter di bawah permukaan tanah. Ia turut menelusuri terowongan sejauh 700 km.

"Kami lihat cukup luar biasa pembuatan terowongan-terowongan tambang yang kalau digabung dengan berbagai terowongan yang ada yang kita lihat ada 4 titik penambangan kurang lebih hampir 700 km. Jadi memang luar biasa," ucap Bamsoet.

ADVERTISEMENT

Tonton juga video Pertama Kalinya! Freeport Dipimpin Putra Papua:

"Tadi juga mengunjungi ada 2 bangunan (tempat) ibadah masjid dan gereja di bawah kedalaman 1760 meter di atas (di bawah) permukaan tanah," imbuhnya.

Bamsoet memuji langkah pemerintah mengakuisisi saham Freeport Indonesia sebesar 51%. Menurutnya Indonesia diuntungkan secara ekonomis terkait kebijakan itu.

"51 persen senilai Rp 54 triliun itu memang sebetulnya memiliki prospek yang baik secara ekonomis, kami mendapat kejelasan tadi bahwa kandungan dan deposit tembaga dan emas freeport ini masih bisa ditambang sampai tahun 2051. Dengan deposit 1,8 miliar ton. Kalau kita asumsikan per hari 120 ribu ton maka diperkirakan akan habis ditahun (tahun) 2051," tandasnya.

Dia berpendapat kebijakan mengambil alih saham PT Freeport Indonesia sebesar 51% melalui PT Inalum (Persero) sangatlah tepat dan layak.

"Tidak hanya layak tapi kalau dilihat ada pengembangan yang bisa dilakukan. Yang terpenting bisa dilakukan dalam terus kerjasama itu bisa dapatkan transfer teknologi, pengetahuan, dan lain-lain," imbuhnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads