"Kalau masyarakat sudah tahu, saya blusukan untuk mengambil mendengarkan keluhan-keluhan di kampung-kampung. Misalnya ada yang air PDAM-nya keruh, kampung yang banjir ada yang macet, keluhan-keluhan di tiap RT/RW beda-beda," kata Gibran saat ditemui usai membuka usaha barunya di Tangerang, Rabu (26/2/2020).
Gibran menginginkan blusukan yang dilakukan itu bisa menjadi pembanding untuk melihat kesesuaian antara visi-misi dan program yang dicanangkan. Dia juga ingin melihat apakah hal itu sudah sesuai dengan sasarannya.
"Makanya kita pengen turun ke masyarakat terus kita bandingkan sama visi-misi saya sama program-program unggulan saya apakah program saya tepat sasaran atau tidak makanya saya blusukan," ujarnya.
Gibran menuturkan, selain mengunjungi warga Solo secara langsung, dia mengunjungi beberapa tokoh. Tokoh-tokoh tersebut di antaranya para senior dan tokoh agama.
"Selain blusukan juga (bertemu) dengan tokoh-tokoh, senior, para kiai, ustaz, tokoh agama ya udah itu aja," tuturnya. (rfs/rfs)