Staf ahli bidang ekologi dan sumber daya laut di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Aryo Hanggono, mengatakan Natuna jadi salah satu daerah yang memiliki potensi komoditas laut terbesar di Indonesia. Sehingga banyak kapal penangkap ikan dari negara lain yang memasuki wilayah tersebut.
"Natuna termasuk golden fishing ground selain Arafura, perairan di utara Sulawesi yang jadi perbatasan dengan Filipina. Jadi wajar kalau orang banyak datang ke situ untuk mencari ikan," kata Aryo kepada wartawan, Sabtu (4/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan banyak kapal asing menangkap ikan di Natuna bukan baru saja terjadi baru-baru ini. Kapal asing sudah memasuki wilayah Natuna sejak dulu.
Aryo mengatakan banyaknya kapal asing menangkap ikan di Natuna karena faktor geografis dan juga karena kapal Indonesia kalah besar dan jumlah yang beroperasi di sana.
![]() |
"Menurut saya, di situ sumber ikan banyak, kedua faktor geografis. Ketiga, nelayan kita di situ kapalnya kecil. Kapal China itu kan kapal besi. Kapal Vietnam juga lumayan besar dibanding kapal kita," ujarnya.
Simak Video "Kapal China ke Natuna, TNI Bersiaga"
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini