Banda Aceh Kini Punya Algojo Perempuan untuk Cambuk Napi Wanita

Banda Aceh Kini Punya Algojo Perempuan untuk Cambuk Napi Wanita

Agus Setyadi - detikNews
Selasa, 10 Des 2019 13:57 WIB
Foto: Algojo perempuan saat eksekusi napi wanita di Banda Aceh (Agus-detikcom)
Banda Aceh - Ada yang berbeda dalam eksekusi cambuk terhadap seorang wanita di Banda Aceh hari ini. Jika biasanya eksekutornya pria, kali ini terpidana disabet oleh algojo perempuan.

Pantauan detikcom, eksekusi cambuk digelar di Taman Sari, Banda Aceh, Aceh, Selasa (10/12/2019) siang. Algojo perempuan dihadirkan ke lokasi cambuk setelah terpidana LVY (26) siap untuk dieksekusi.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sang algojo mengenakan seragam tertutup dan hanya kelihatan dua bola matanya. Algojo dibalik jubah tersebut ketahuan sebagai perempuan dari cara berjalannya.

Ketika eksekusi berlangsung, sang algojo mengayun rotan dan mendaratkannya di punggung terpidana. Daya cambukannya kuat. Terpidana disabetnya sebanyak lima kali sesuai putusan Mahkamah Syariah Kota Banda Aceh.

"Untuk Banda Aceh ini pertama sekali kita laksanakan dengan algojo perempuan," kata Kasatpol PP dan Wilayatul Hisbah (WH) Banda Aceh Hidayat kepada wartawan.



Menurut Hidayat, algojo perempuan tersebut sudah dilatih sebelum mengeksekusi terpidana. Keberadaan algojo perempuan ini, sebutnya, sesuai seperti diatur dalam qanun.

"Oleh karena itu ke depan akan terus kita lakukan untuk terdakwa perempuan. Jadi nanti terdakwa perempuan akan dicambuk oleh algojo perempuan juga," jelas Hidayat.



Hidayat menyebutkan, sepanjang 2019 pihaknya sudah mengeksekusi 76 terpidana yang diputus bersalah melanggar Qanun Jinayat. Pelanggar terbanyak yaitu kasus ikhtilat (bercumbu), judi serta khalwat (berduaan dengan yang bukan muhrim).

"Ini masih ada empat lagi yang masih disidang. Kita harapkan bisa dieksekusi dalam tahun ini," bebernya.



Tonton juga Dor! Bandar Sabu Dibikin Tak Bernyawa Lagi oleh Polisi :

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(agse/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads