"Kami dari Komite Pemilihan baru membaca via media bahwa Pak Bamsoet berdasarkan informasi media mundur. Sampai saat ini belum ada surat resmi dari beliau," kata Komite Pemilihan Munas Golkar, Maman Abdurahman di Hotel Ritz Carlton, Jaksel, Selasa (3/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk memastikan seseorang mundur atau tidak pertama di dalam forum munas nyatakan mundur atau menyiapkan surat pengunduran diri. Itu yang jadi dasar kita apakah Bamsoet masih jadi bakal calon atau tidak," sebut Maman.
Maman menyebut Bamsoet adalah salah satu bakal caketum Golkar yang memenuhi syarat.
"Ada 4 nama tidak memenuhi syarat, dua kategori. 5 nama (memenuhi syarat) AH (Airlangga Hartarto), Bamsoet, Ridwan Hisjam, Ali Yahya dan Kang Agun (Agun Gunandjar). Keempat nama lainnya belum memenuhi syarat," sebut Maman.
Bamsoet menyatakan mundur dari pencalonan sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Hal itu disampaikan Bamsoet setelah bertemu dengan para tokoh senior Golkar dan juga Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
"Maka dengan semangat rekonsiliasi yang telah kita sepakati bersama, maka demi menjaga soliditas dan keutuhan Partai Golkar, maka saya pada sore hari ini menyatakan tidak meneruskan pencalonan saya sebagai kandidat Ketua Umum Golkar untuk periode 2019-2024," kata Bamsoet setelah bertemu dengan Luhut dan Airlangga di Kemenko Maritim.
Simak Video "Situasi Jelang Munas Golkar, Barracuda Disiagakan"
(gbr/idn)











































