"Sejak Minggu (1/12) kemarin. Dengan pengoperasian jalur kereta api tersebut, terjadi perubahan perjalanan kereta di Divre I Sumut dengan keseluruhannya," jelas Manajer Humas PT KAI Divre I Sumut, M Ilud Siregar, Senin (2/12/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan beroperasinya jalur layang itu, banyak keuntungan dan peningkatan pelayanan jasa. Seperti waktu tempuh yang lebih singkat. Dari 30-45 menit menjadi 28 menit.
"Untuk keuntungannya banyak, alhamdulillah adalah peningkat pelayanan penggunaan jasa angkutan kereta api. Terutama tujuan bandara. Kedua dapat mengurangi adanya penggunaan pintu-pintu perlintas sehingga dapat mengurangi ada kemacetan," terang Ilud.
Lebih lanjut Ilud mengatakan pengerjaan proyeksi fisik pembangunan jalur layang kereta api sepanjang 10,8 kilometer dengan memiliki dua jalur atau double track. (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini