"Menurut saya tidak ada anjing yang galak. Mungkin masalah utama menurut saya adalah orang tidak mengerti behavior anjing, dan juga tidak mengerti kebutuhan anjing secara umum dan breed spesifik seperti pitbull, rott ,chihuahua dan lain-lain," ujar Karin saat dihubungi, Senin (25/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi orang memutuskan untuk pelihara anjing dan pilih powerful breed, mereka mungkin tidak mengerti bagaimana mendidik dan apa yang mereka perlu. Makanya sangat tidak disarankan orang yang tidak punya pengalaman, untuk pelihara powerful breed," kata Karin.
Karin menilai pitbull memiliki sifat asli yang manis. Namun, bila pemilik tidak mengetahui cara merawat dan mendidik pitbull maka kejadian penyerangan terhadap manusia ini bisa terjadi.
"Sebenarnya, anjing pitbull sifatnya manis sekali. Tapi kalau pemiliknya tidak mengerti cara handlenya dan didiknya, ya hal-hal seperti ini bisa terjadi. Terus sekarang orang bilang pitbull salah," tuturnya.
Dia mengatakan, kejadian penyerangan bocah dan wanita tersebut karena pitbull lepas. Menurutnya, hal ini tentu menjadi tanggung jawab pemiliki anjing.
"Pitbull lepas, ya harus tanggung jawab. Bukan hanya dengan pitbull, tapi ya kalau kita pelihara harus tanggung jawab," tuturnya.
Diketahui, anjing jenis pitbull menyerang bocah dan wanita di Medan dan Makassar. Serangan anjing tersebut bahkan membuat bocah di Medan harus dirawat di ruang ICU karena menderita luka parah.
Di Medan, kejadian itu menimpa bocah bernama Mishael Wike Tannaka. Peristiwa itu menimpa Mishael pada Sabtu (23/11) sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, anjing pitbull miliknya yang bernama Pablo menyerang secara membabi-buta.
Sedangkan di Makassar, Irawanti Anwar, warga Rappocini digigit pitbull milik tetangganya. Irawanti Anwar dilarikan ke rumah sakit pada Minggu (24/11) karena diserang anjing pitbull tetangganya yang dikenal galak.
Simak Video "Seorang Wanita Diserang Anjing Pitbull di Makassar"
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini