Pemaki yang Ajak Duel Polisi di Kendari Ditangkap, Ujung-ujungnya Minta Maaf

Kendari - Pria pemaki polisi di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), ditangkap. Pria ini akhirnya dilepas setelah menyampaikan permohonan maaf.

"Untuk kasus tersebut, pelaku menyampaikan permohonan maaf. Diselesaikan musyawarah," ujar Kabid Humas Polda Sultra AKBP Harry Goldenhardt saat dimintai konfirmasi, Rabu (20/11/2019).

Pria ini diketahui memaki polisi saat berada di Malaka Bundaran, Poasia, Kendari. Saat berkendara, pria yang sedang mabuk dan tak mengenakan helm ini kaget dihampiri polisi dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas).

Baca juga: Ledakan di Kejari Parepare Berasal dari Detonator

"Pada saat itu, anggota Satlantas melakukan pengaturan sore di jalan perempatan dekat Akbid. Lalu lewat laki-laki tersebut tidak pakai helm dan keadaan mabuk. Kaget melihat ada Polantas, sehingga jatuh," papar Harry.

Anggota Lantas Brigadir Hadris hendak menolong, namun pria ini malah memaki.

"Marah-marah dan menantang anggota Polri, tapi tidak dilayani. Kemudian yang bersangkutan mendatangi AKP Heny dan marah-marah. Namun tidak dilayani, sehingga yang bersangkutan dipisahkan oleh masyarakat," sambung Harry.

Di kantor polisi, pelaku menyampaikan permohonan maaf, yang videonya direkam. Pelaku lantas berjanji tidak mengulangi perbuatannya.

Baca juga: Bruk! Pilar Jembatan Mahakam Ditabrak Tongkang, Nakhoda Diperiksa

"Saya mengucapkan permohonan maaf kepada pihak kepolisian, khususnya Polda Sultra, personel Satlantas Polda Sultra, atas perkataan saya, yaitu polisi a*****. Yang mana perkataan tersebut saya ucapkan dan tujukan kepada kepolisian yang sedang melaksanakan tugas," kata pelaku dalam video.

"Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut. Apabila mengulangi perbuatan terhadap kepolisian, saya bersedia dihukum," imbuhnya.




Tonton juga video Buron 3 Tahun, Terpidana Korupsi Pengadaan Mobil Dinas Diciduk!:

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/imk)