"Sekarang level eselon I dan eselon II sedang membahas, kemarin rapat menteri saya, kemudian rapat di bawah dengan Menko Perekonomian sudah selesai antarmenteri, kemudian di bawah ada ratas arahan Presiden sudah jelas, sekarang rapat eselon I," kata Yasonna di SICC, Sentul, Bogor, Rabu (13/11/2019).
Dia juga mengatakan naskah akademik maupun draf omnibus law juga telah siap. Dia menargetkan akan menyerahkan draf omnibus law sebelum tahun baru dan mulai dibahas pada Januari 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan kemudian kita harapkan setelah DPR masuk masa sidang bulan Januari kita akan mulai," tambahnya.
Ketika ditanya undang-undang apa saja yang akan tercakup dalam omnibus law, Yasonna hanya mengatakan hanya akan ada 74 UU. Dia menyebut salah satunya terkait rencana tata ruang dan lingkungan hidup.
"Ada kemudahan berusaha, penciptaan lapangan kerja, ada banyak sekali perizinan. Pokoknya ada 74 perundangan-undangan itu kita sisir. Tidak semua dipangkas. (Misal) ada bagian tertentu, misalnya rencana tata ruang, lingkungan hidup dan lain-lain," ucapnya.
Simak juga video " Puan Maharani Minta Semua Pihak Antisipasi Aksi Terorisme" :
(zap/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini