Usai Cikini, Tebang Pohon Akan Lanjut di Kramat Jakpus demi Trotoar

Usai Cikini, Tebang Pohon Akan Lanjut di Kramat Jakpus demi Trotoar

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 07 Nov 2019 20:42 WIB
Pohon di Kramat, Senen, Jakarta Pusat, yang akan ditebang Pemprov DKI. (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta - Dinas Bina Marga DKI Jakarta mengaku akan memotong beberapa pohon di trotoar di Kramat, Senen, Jakarta Pusat. Sebelum memotong, mereka memasang poster pengumuman di pohon tersebut.

"Kan biasanya kita kasih tahu. Bahwasanya pohon ini akan ditebang karena bla-bla-bla..., kan ada. Sambil kita tunggu rekomendasi dari Dinas Kehutanan begitu sudah dapat rekomendasi kan orang sudah tahu nih ya, nanti viral lagi saya potong. Viral, padahal sudah dikasi tahu sebelumnya," ucap Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho, saat dihubungi, Kamis (7/11/2019).



Bagi Hari, pohon yang akan ditebang merupakan pohon yang mengganggu struktur trotoar ataupun drainase.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, nanti sebagian yang kita lihat kalau yang memang sudah keluar, mengganggu drainase kemudian ya memang nganu, ya kita relokasi," ucap Hari.



Hari belum menentukan kapan pohon di Kramat akan ditebang. Mereka masih menunggu rekomendasi dari Dinas Kehutanan.

"Belum (tahu), nanti tunggu Dishut," kata Hari.

Diketahui, pohon-pohon di Kramat dipasangi poster berwarna kuning berlogo Pemprov DKI Jakarta dan Bina Marga. Dalam poster itu, dipasang alasan pohon akan direvitalisasi atau diremajakan.

"Posisi terkena jalur ubin, disabilitas, merusak saluran dll," begitu tulisan dalam poster tersebut.



Sebelumnya, sempat ramai pembahasan penebangan pohon di depan Stasiun Cikini. Pemprov DKI beralasan pohon itu keropos dan merusak saluran drainase. Pohon yang ditebang akan diganti dengan pohon yang lebih 'ramah'.

Usai Cikini, Tebang Pohon Akan Lanjut di Kramat Jakpus Demi TrotoarFoto: Rifkianto Nugroho/detikcom
Halaman 2 dari 2
(aik/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads