Jakarta - Jaksa Agung ST Burhanuddin mengungkapkan akan melakukan evaluasi terhadap program program Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah, dan Pembangunan (TP4). Burhanuddin mengatakan dari evaluasi tersebut TP4 akan dibubarkan atau diganti program lain.
"Ya ini kan nanti dievaluasi nanti apakah kita akan bubarkan, diganti dengan program lain. Yang jelas ini program tadinya kan
bener. Kemudian ada oknum-oknum tertentu yang menyalahgunakan. Tentunya itu yang akan kita evaluasi," kata Burhanuddin seusai rapat kerja di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarat, Kamis (7/11/2019).
Ketika ditanyakan adakah hitung-hitungan terkait benar atau tidak program tersebut, Burhanuddin mengatakan tidak ada. Namun Burhanuddin mengatakan masyarakat bisa menilai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau hitungannya tidak ada. Tetapi kan
gini ya, semuanya merasakannya kok. Anda juga kan merasakannya TP 4 itu
bener apa enggak," ujarnya.
Burhanuddin belum menyebutkan lamanya evaluasi tersebut. Namun dia menjanjikan secepatnya menyelesaikan agar tidak terbebani.
"Secepatnya. Yang jelas secepatnya, jadi saya tidak ingin punya beban ya," imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut pihaknya akan mendukung agar program Tim Pengawal, Pengamanan Pemerintah, dan Pembangunan Daerah (TP4D) diteruskan. Alasannya, masyarakat di sejumlah daerah telah menerima manfaat dari proyek itu.
"Program yang selama ini sudah berjalan harus kita teruskan, pertama TP4 itu, yang sudah diperoleh manfaatnya oleh pemerintah daerah, terbukti bahwa banyak proyek yang lancar, jalannya itu karena bantuan dari kejaksaan pengawal kejaksaan. Itu juga harus kita
support itu," kata Alexander di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (21/8).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini