Sebagaimana diketahui, hari ini Zainut Tauhid tiba memenuhi panggilan Presiden Jokowi terkait penunjukkan Wakil Menteri (Wamen). Dia tiba di Istana pukul 08.54 WIB dengan mengenakan kemeja putih dan peci sembari berjalan.
Usai bertemu dengan Presiden Jokowi, Zainut menjelaskan bahwa ini menjadi calon Wamenag. Dia mengatakan, meskipun dari PPP, dia merupakan warga Nahdhatul Ulama (NU).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zainut Tauhid Sa'adi diketahui lahir di Jepara, Jawa Tengah pada 20 Juli 1963. Dia mengenyam pendidikan dasar dan menengahnya di Jepara. Mengutip laman resmi DPR, dia meneruskan pendidikan S1-nya di Universitas Ibnu Chaldun, Jakarta.
Sementara gelar S2-nya di Magister Ilmu Pemerintahan, Universitas Satyagama dan program doktor di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Zainut pun pernah aktif di organisasi Ikatan Pelajar NU (IPNU). Dia pernah menjabat sebagai Ketua Umum IPNU selama dua periode. Dia lantas berkiprah di dunia pendidikan dengan menjadi dosen. Dia pun sempat menjadi Pembantu Dekan II di Universitas Satyagama.
Setelah itu, dia pun terjun ke dunia politik dengan bergabung dengan PPP. Dia bahkan sempat menjabat sebagai Wasekjen DPP pada 2003-2007. Zainut terpilih empat kali menjadi Anggota DPR RI periode 1997-1999, 2004-2009, 2009-2014 dan 2014-2019 mewakili Jawa Tengah IX. Pada periode sebelumnya, dia duduk di Komisi VIII yang membidangi agama, pemberdayaan perempuan dan sosial.
Selain itu, Zainut juga sempat menjabat sebagai Ketua Bidang Hukum dan Perundang-Undangan MUI. Karena posisinya ini, pada 2009-2012 dia dipercaya menjadi wakil MUI untuk menjadi anggota Lembaga Sensor Film (LSF) Indonesia.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini