DKM Masjid Al-Falaah Berharap Ada Perdamaian dengan Ninoy Karundeng

DKM Masjid Al-Falaah Berharap Ada Perdamaian dengan Ninoy Karundeng

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Kamis, 24 Okt 2019 19:32 WIB
Foto: DKM Masjid Al-Falaah (Samsuduha Wildansyah/detikcom)
Jakarta - Pihak DKM Masjid Al-Falaah, Pejompongan , Jakarta Pusat berharap ada perdamaian terkait kasus penganiayaan Ninoy Karundeng. Pihak DKM berharap kasus itu bisa diselesaikan secara kekeluargaan.

"Jadi kami juga mengharapkan kepada pihak korban saudara Ninoy untuk sama-sama memberikan jalan keluar secara kekeluargaan berdamai," kata Ketua Harian DKM masjid Al Falah, Ferry di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (24/10/2019).

Ferry mengatakan bahwa para tersangka sudah menyesali. Mereka juga menjalani proses hukum yang berlaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua proses hukum sudah dijalani para terduga sampai situ aja," imbuhnya.

Ferry datang ke Polda Metro Jaya untuk mengantarkan Shairil Anwar yang sempat dicari polisi di kasus penganiayaan Ninoy. Shariril disebutnya mendatangi DKM, meminta untuk diantarkan menyerahkan diri ke polisi.



"Kami dari DKM ikut bertanggung jawab atas kejadian memang terjadi di masjid kami," kata Ferry.

Shairil diantar ke Polda Metro Jaya pada pukul 13.00 WIB siang tadi. Shairil merupakan suami dari dr Insani yang juga tersangka dalam kasus tersebut.

Diketahui, Shairil menjadi buronan polisi dalam kasus penganiayaan Ninoy Karundeng. Polisi menyebut Sairil yang berperan memberikan komando untuk melakukan penganiayaan dan intimidasi terhadap korban sampai korban dipulangkan.

Dalam kasus ini total polisi sudah menetapkan 15 tersangka dalam kasus tersebut. Ke-15 tersangka itu adalah AA, ARS, YY, RF, Baros, S, TR, SU, ABK, IA, R, F, Bernard Abdul Jabbar yang juga Sekjen PA 212, Jerri, dokter Insani dan suaminya Shairil.



Ninoy Karundeng: Yang Disampaikan Irsyad Ahmad Tidak Benar!

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 1
(sam/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads