Demo Saat Pelantikan Jokowi, Mahasiswa Unismuh Makassar Tutup Jalan

Makassar - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar berunjuk rasa pada hari pelantikan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Mereka menuntut Presiden Jokowi memerintahkan Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengusut tuntas kasus tewasnya lima aktivis.

Pantauan detikcom, Minggu (20/10/2019) pukul 17.30 Wita, mahasiswa Unismuh Makassar berunjuk rasa dengan membakar ban serta memblokade Jl Sultan Alauddin arah perbatasan Gowa. Lalu lintas dari dua arah terganggu akibat demo tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah polisi dari Polsek Rappocini berjaga di lokasi. Mereka juga mengurai kemacetan di lokasi.

Koordinator aksi, Imam Anugrah Caesar, meminta Jokowi tidak tinggal diam. Jokowi diminta mendengarkan suara mahasiswa.

"Saya sampaikan pada Bapak Presiden hari ini bahwa jangan tinggal diam dengan melihat apa yang menjadi riak-riak (tuntutan) yang ada di Kota Makassar. Segera implementasikan apa yang dimaui mahasiswa," ujar Imam.

Menurut Imam, ada lima aktivis meninggal sepanjang unjuk rasa pada September 2019. Aktivis tersebut antara lain Randy dan Muhammad Yusuf Kardawi selaku mahasiswa Universitas Halu Oleo, Kendari. Sementara itu, tiga lainnya meninggal di Jakarta. Mereka adalah Bagus Putra Mahendra, Maulana Suryadi, serta Akbar Alamsyah.

"Segera ungkap kasus kematian lima kawan kami mulai dari Jawa hingga Kendari. Menurut kami, kematiannya itu jelas dimatikan, tidak dilumpuhkan sama sekali," sebut Imam.

Simak Video "Sah! Jokowi dan Ma'ruf Amin Resmi Jadi Presiden dan Wapres"

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2

(knv/knv)