Kunjungan ke Yaksu itu sebenarnya bertujuan untuk melihat perkembangan bantuan koperasi pertanian di sana. Menurutnya, bantuan dari KBRI Pyongyang berhasil meningkatkan produksi pertanian di Yaksu.
"Kami sangat senang bisa ikut membantu koperasi persahabatan Indonesia-RRDK ini. Kami mendengar sendiri dari Ketua Koperasi bahwa bantuan KBRI Pyongyang turut menyukseskan peningkatan produksi pertanian di Yaksu. Tahun ini mereka mampu meningkatkan panen padi sebanyak satu ton per hektare. Mesin-mesin pertanian yang kita donasikan seperti traktor tangan, pompa air dan pupuk ternyata berhasil meningkatkan produksi petani setempat. Ini juga tentunya tidak terlepas dari kerja keras para petani setempat," ujar Berlian dalam keterangan tertulis, Jumat (18/10/2019).
Nah, dalam kunjugannya itulah Berlian membawa sejumlah kuliner khas Indonesia. Salah satunya sambal terasi.
"Walau pihak Koperasi Yaksu sudah siapkan makanan untuk kami semua, tapi kami sengaja bawa makanan khas Indonesia untuk berbagi sekaligus promosi kuliner Indonesia. Ini adalah pertama kalinya mereka mencicipi sambal roa dan sambal terasi Indonesia," ujarnya.