Warga sekitar, Zakaria, mengatakan tumpukan sampah itu belum pernah dibuang. Ia menjelaskan sampah di samping rel kereta api ini baru dicek.
"Seingat saya bulan lalu baru dilakukan pengecekan dari pihak kecamatan," kata Zakaria ketika ditemui di sekitar lokasi, Rabu (16/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zakaria mengungkapkan tidak yakin tumpukan sampah di samping rel kereta api itu disingkirkan. Sebab, lanjutnya, pengangkutan sampah memerlukan dana.
"Kalau menurut saya, ada dananya apa tidak untuk angkut sampah itu. Kan perlu biayanya juga," jelasnya.
Dia pun memperkirakan pengangkutan sampah di lokasi tersebut cukup sulit. Hal ini dikarenakan ada kereta api yang melintas di rel tersebut.
"Tiap satu atau dua jam itu biasanya KRL melintas. Kalau malam itu kereta batu bara. Di perlintasan rel ini, stasiun paling dekat itu Stasiun Cibinong dan Nambo. Kan sulit angkut sampah kalau ada kereta lewat," ungkap dia.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini