"Iya, ditutup sementara," kata Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG dari Yonif 713/ST Mayor Inf Dony Gredinand, yang dikutip dari Antara, Selasa (1/10).
Menurut dia, sekitar pukul 06.00 WIT terdengar bunyi tembakan beberapa kali di tapal batas, hal itu membuat warga di kawasan tersebut sempat khawatir. Ketika ditanya, apakah ada warga atau aparat keamanan yang terkena tembakan, Dony mengaku tidak ada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat penutupan itu, Dony mengaku aktivitas pasar di perbatasan terhenti untuk sementara waktu hingga situasi benar-benar aman. Dia berjanji pagar itu akan dibuka kembali.
"Untuk sementara pasar di perbatasan berhenti sejenak. Ini hanya sementara, pasti akan dibuka kembali," ujarnya.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini