"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, saya atas nama pemerintah menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya ananda Randi dan ananda Yusuf, mahasiswa Universitas Halu Oleo Kendari," kata Jokowi selepas salat Jumat di Masjid Baiturrahim, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (27/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ananda Randi meninggal karena luka tembak saat berlangsungnya demonstrasi dan ananda Yusuf meninggal setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit," sebut Jokowi.
Jokowi turut mendoakan kedua mahasiswa itu diterima di tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa. Dia turut mendoakan agar orang tua kedua mahasiswa itu selalu diberikan ketabahan.
"Untuk kedua orang tua ananda Yusuf dan Randi semoga diberikan ketabahan dan keikhlasan atas meninggalnya ananda berdua ini dan semoga apa yang diperjuangkan oleh ananda Randi dan ananda Yusuf menjadi kebaikan bagi bangsa ini dan mendapatkan tempat yang paling mulia di sisi-Nya," imbuh Jokowi.
Simak juga video Sempat Kritis, Mahasiswa di Kendari Akhirnya Meninggal:
(dhn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini