PSI Miris Anggota DPRD DKI 'Gadai' SK: Solusinya Fundraising dari Pemilih

PSI Miris Anggota DPRD DKI 'Gadai' SK: Solusinya Fundraising dari Pemilih

Yulida Medistiara - detikNews
Senin, 23 Sep 2019 17:54 WIB
Wakil Ketua DPW PSI DKI Rian Ernest (tengah) (Eva Safitri/detikcom)
Jakarta - Fenomena anggota DPRD 'menggadaikan' surat keputusan (SK) demi kredit ternyata juga terjadi di DKI Jakarta. Wakil Ketua DPW PSI DKI Rian Ernest menilai hal tersebut tidak elok, meskipun merupakan hak pribadi masing-masing.

"Jadi saya tidak mengatakan gadaikan SK itu salah, itu hak orang per orang. Tapi jadi kan tidak elok dilihat masa SK digadaikan. Kalau orang-orang ini sudah fundraising dengan baik, saya yakin tidak ada keperluan orang-orang yang gadaikan SK," kata Rian, di gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (23/9/2019).


Ia mengaku miris jika ada politisi asing yang mengetahui ada anggota legislatif di Indonesia yang menggadaikan SK-nya. Menurutnya salah satu solusi pendanaan adalah dengan mengadakan fundraising atau penggalangan dana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lumayan miris sih, saya membayangkan kalau teman-teman politisi negara lain dengar cerita itu, 'astaga di Indonesia ada yang gadaikan SK'. Saya sih miris kalau saya dari orang negara lain, tapi kan saya cinta negara saya. Jadi, solusinya adalah fundraising atau patungan rakyat," ujarnya.

Ia tak menampik pencalonan anggota legislatif membutuhkan biaya. Namun menurutnya, jika para calon anggota legislatif dapat menggalang dana dari para pemilihnya, maka penggadaian SK tak diperlukan.




"Adalah keniscayaan untuk ada biaya politik. Tapi PSI yakin kok kalau ada kader-kader yang bagus dan potensial harusnya punya budaya fundraising teman-teman di DPRD. Jadi, jangan pakai uang sendiri, jangan juga pinjam duit ke lintah darat. Bikinlah fundraising, yakinkanlah calon-calon pemilih Anda bahwa Anda adalah orang yang baik untuk duduk di pemerintahan sehingga Anda nggak perlu pinjam duit, pakai duit sendiri atau sampai gadaikan SK," sambungnya.

Sebelumnya, Bank DKI membenarkan ada anggota DPRD 'menggadaikan' surat keputusan demi kredit. Para anggota Dewan menjaminkan SK-nya untuk meminjam uang di Bank DKI.


"Sudah ada beberapa anggota Dewan mengajukan dan telah menerima fasilitas kredit multiguna di Bank DKI," kata Corporate Secretary Bank DKI Herry Djufraini kepada wartawan, Rabu (18/9).
Halaman 2 dari 2
(yld/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads