"Kami bisa mendorong anggaran untuk bantuan Jumling, dulu Rp 25 juta, sekarang Rp 50 juta," kata Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan saat menjadi pembicara dalam acara Jumling di Masjid Jamie Al-Barokah RT 5 RW 8, Desa Parakan Jaya, Kemang, Kabupaten Bogor, Jumat (13/9/2019).
Iwan menjelaskan, bantuan ini sesuai dengan program Bupati Bogor Ade Yasin, yaitu Panca Karsa. Di dalam Panca Karsa, yakni Bogor Berkeadaban, ada bantuan hibah untuk pembangunan masjid di Kabupaten Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menyebut bantuan sosial ke masyarakat adalah bentuk komunikasi pemerintah daerah ke masyarakat. Bantuan ke masyarakat, sambung Iwan, tidak bisa dihapuskan. Masyarakat Kabupaten Bogor harus mendapat manfaat dan kesejahteraan dari kepemimpinan bupati dan wakil bupati.
Iwan menuturkan bantuan Pemkab Bogor ke masyarakat tidak hanya untuk pembangunan masjid saja. Dari program Panca Karsa, Pemkab Bogor juga memberi bantuan ke sekolah, puskesmas, dan masih banyak lagi.
"Kalau bantuan hibah dihapuskan oleh pemerintah daerah dan DPRD, berarti zalim ke masyarakat. Kalau kami menjadi bupati dan wakil bupati tidak bisa membawa manfaat ke masyarakat, ya lebih baik berhenti," tutur Iwan. (gbr/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini