Protes soal 'Surat Bersih', Nasir Djamil: Capim KPK Nawawi Gegabah

Uji Capim KPK

Protes soal 'Surat Bersih', Nasir Djamil: Capim KPK Nawawi Gegabah

Mochamad Zhacky, Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 11 Sep 2019 14:02 WIB
Nasir Djamil/Foto: dok. DPR
Jakarta - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS Nasir Djamil memprotes pernyataan capim KPK Nawawi Pomolango mengenai surat keterangan bersih dari dirinya untuk rekan yang maju menjadi bupati/wali kota. Nasir membantah pernah mengirim surat permohonan untuk rekannya tersebut.

"Sehubungan dengan pernyataan capim KPK Nawawi Pomolango yang mengatakan saya pernah mengirim rekomendasi terkait pencalonan bupati dan wali kota saat beliau (Nawawi) menjadi ketua pengadilan di Jakarta Timur, menurut saya itu gegabah," kata Nasir saat fit and proper test capim KPK dilanjutkan di ruang Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (11/9/2019).

Menurut Nasir Djamil, capim KPK Nawawi ragu dengan nama 'Nasir' yang disebut mengirimkan surat permohonan keterangan bersih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





"Dia tidak menyebutkan apa Nasir Djamil apa Jamal. Saya minta sekretariat Komisi III untuk mendapatkan surat rekomendasi yang konon katanya masih dipegang yang bersangkutan," tegas Nasir.

Pimpinan fit and proper test capim KPK, Erma Suryani meminta Sekretariat Komisi III menindaklanjuti permintaan Nasir Djamil.

"Sekretariat Komisi III harus menindaklanjuti karena ini sangat serius, hal-hal seperti ini agak tidak biasa," kata Erma.

Capim KPK Nawawi saat fit and proper test menyinggung II Nasir Djamil yang pernah berkirim surat ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur. Surat itu terkait permohonan keterangan bersih diri untuk maju sebagai bupati/wali kota.

"Sosok beliau ini saya kenal malah bukan sebagai anggota dewan. Waktu itu saat saya menjabat sebagai Ketua PN Jaktim datang sepucuk surat permohonan agar dikeluarkan surat keterangan secepatnya karena ada rekan beliau yang mau jadi bupati atau wali kota di mana itu," kata Nawawi di ruang fit and proper test.

"Bukan Nasir ini, Nasir lain itu," timpal Nasir.

"Ah bapak itu," kata Nawawi lagi yakin.

Nawawi kemudian mengungkapkan bahwa hingga saat ini surat permohonan itu masih tersimpan. Namun, Nasir Djamil masih membantah pernah berkirim surat.


Capim KPK Nawawi: KPK Merasa Paling Hebat

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads