Canda Prabowo Dijamu Nasi Mandhi oleh Hendropriyono: Diet Saya Rusak

Canda Prabowo Dijamu Nasi Mandhi oleh Hendropriyono: Diet Saya Rusak

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Kamis, 05 Sep 2019 23:31 WIB
Foto: Prabowo dan Hendropriyono (Azizah/detikcom)
Jakarta - Eks Kepala BIN Hendropriyono menjamu Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan hidangan nasi mandhi, makanan tradisional Arab Saudi, dalam pertemuan malam ini. Prabowo berkelakar bahwa dirinya gagal diet karena jamuan tersebut.

"Saya terima kasih Pak Hendro, tadi dikasih makan nasi mandhi. Saya merusak diet saya sendiri, karena diundang Pak Hendro dan Ibu. Jadi terima kasih," ujar Prabowo yang disambut tawa Hendropriyono di kediamannya, kompleks Senayan Residence, Jalan Patal Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2019).


Prabowo menyebut pertemuannya kali ini sebagai kunjungan kekeluargaan. Ia pun mengaku merasa bernostalgia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kenal putra-putra beliau waktu mereka masih sangat kecil. Jadi sekarang saya agak, ya, nostalgia, tapi saya merasa, kok saya udah tua begini ya ha-ha-ha," candanya.


Hendropriyono yang juga didampingi sang putra, Diaz Hendropriyono, mengatakan pertemuannya dengan Prabowo adalah obat kangen. Ia memuji sifat Prabowo yang cerdas dan patriotik.

"Ya buat saya suatu obat kangen karena udah lama sekali sama Pak Prabowo ini berpisah, kalau ketemu juga hanya papasan aja di kawinan. Tapi saya tahu beliau orang yang sangat patriotik dan cerdas," kata Diaz.

Di akhir pertemuan tadi, Hendropriyono pun mengantarkan Prabowo sampai ke mobilnya. Sebelum naik ke mobil, mereka tampak saling melakukan gestur hormat.

Diketahui, dalam pertemuan itu mereka juga membahas soal Papua. Prabowo mengimbau agar semua pihak kompak dan mendukung pemerintah.

"Ya saya kira demikian ya (membahas masalah Papua). Kita biasa saling tukar pandangan. Tapi intinya adalah kita sebagai bangsa harus kompak, harus sejuk, saling membantu, jangan saling mencari kesalahan," kata Prabowo.


Hendropriyono memuji sikap Prabowo yang selalu tampil gagah jika menyinggung masalah kebangsaan. Ia juga meminta semua pihak bersatu dan tidak saling menyalahkan.

"Dan yang saya sangat hargai adalah selalu adalah kalau itu sudah menyinggung masalah kebangsaan, beliau selalu tampil gagah perkasa, harus bersatu, dan mendukung pemerindah untuk menyelesaikan ini," kata Hendropriyono.

"Bukan waktunya lagi untuk menyalah-nyalahkan, sekarang harus kompak bersatu. Itu memang menurut saya sifatnya dari dulu tidak berubah," imbuh dia.
Halaman 2 dari 2
(azr/tsa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads