Guru SD di Gowa yang Dianiaya Kakak Beradik Luka Cakar di Wajah

Guru SD di Gowa yang Dianiaya Kakak Beradik Luka Cakar di Wajah

Muhammad Nur Abdurrahman - detikNews
Kamis, 05 Sep 2019 15:23 WIB
Foto: Ilustrasi: Fuad Hashim
Gowa - Astiah, guru SD Inpres Pa'bangngiang, Gowa, Sulsel, mengalami luka di wajahnya termasuk akibat cakaran akibat dianiaya kakak beradik keluarga murid. Astiah menyesalkan tindakan keluarga dari siswanya mengamuk di sekolah.

"Yang saya sesalkan hanya sikap orang tuanya, datang ke sekolah marah-marah dan tidak mau bicara baik-baik," kata Astiah kepada wartawan, Kamis (5/9/2019).

Sebagai wali kelas, Astiah menegaskan selalu menyelesaikan persoalan siswa secara langsung. Penyelesaian ini menurutnya tak selalu harus melibatkan orang tua siswa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




"Saya harap kejadian ini jadi pelajaran bagi orang tua siswa lainnya agar menyelesaikan persoalan anaknya dengan cara baik-baik dan tidak kasar," tutur dia

Sedangkan Kepsek SD Pa'bangngiang, Nurjannah, menegaskan siswa yang keluarganya mengamuk di ruang kelas, tetap bersekolah.

"DH tetap dapat bersekolah, pihak sekolah tidak memberikan hukuman sedikit pun karena dia tidak terlibat dalam perbuatan pidana keluarganya," katanya.





Sebelumnya Kapolres Gowa AKBP Sintho Silitonga mengatakan penganiayaan yang dilakukan tersangka AP dan NV dipicu rasa kesal karena merasa adiknya diperlakukan tidak adil akibat berkelahi dengan teman kelasnya.

Kedua pelaku datang ke sekolah bersama ibunya berinisial R untuk memprotes hukuman jewer terhadap DH. Sedangkan siswa yang terlibat perkelahian disebut tidak ikut dihukum oleh guru Astiah.

"Apapun alasannya, cara yang dilakukan oleh kedua tersangka tidak etis dan telah mencoreng dunia pendidikan di Kabupaten Gowa," kata Shinto.




Kedua tersangka dijerat Pasal 170 ayat 1 KUHP. Tersangka berinisial AP meminta maaf atas perbuatannya.

"Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya pada Ibu Astiah. Saya sangat menyesali perbuatan saya pada wali kelas adik saya," ujar AP saat berbicara dalam rilis kasus di Mapolres Gowa. (mna/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads