Istri Menhan Tak Menyangka Dapat Sepeda Jokowi karena Baju Adat

Istri Menhan Tak Menyangka Dapat Sepeda Jokowi karena Baju Adat

Andhika Prasetia - detikNews
Sabtu, 17 Agu 2019 13:59 WIB
Presiden Jokowi menyerakan sepeda kepada pejabat yang ikut upacara HUT ke-74 RI. (Foto: Dok. BPMI Setpres)
Jakarta - Istri Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu, Nora Tristyana, mendapat sepeda dari Presiden Joko Widodo karena baju adat yang dikenakannya. Nora mengaku tidak kesulitan mempersiapkan kostum adat Lampung yang ia pakai hari ini.

"Buat saya tidak ada kesulitan, kita banyak pilihan, kebetulan saya sudah punya kebaya lampung, karena suami saya orang lampung, kemudian saya tinggal cari perlengkapannya dan berdandan," kata Nora di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Sabtu (17/8/2019).


Sebelum menghadiri upacara HUT ke-74 RI di Istana, Nora sudah diminta Ibu Negara Iriana memakai baju adat. Nora yang merupakan putri dari Wakil Presiden ke-6 RI Try Sutrisno ini mengaku tidak menyangka rupanya busana adat peserta mendapat penilaian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau ini bicara lebih kepada seruan Ibu Negara agar meminta kita semua menggunakan pakaian adat. Tapi kalau dilombakan lebih ke surprise ibu sebagai pemimpin memberikan perhatian, aspirasi, dan menghargai dan kami bangga semua dan buat saya tidak terbayangkan," ujarnya yang dapat juara ke-3.

Istri Menhan Tak Menyangka Dapat Sepeda Jokowi karena Baju AdatFoto: Dok. BPMI Setpres


Selain Nora, Sultan Gunung Tabur Adji Raden M Bachrul asal Kalimantan Timur mendapat juara ke-2 kostum daerah terbaik. Rupanya, ia adalah pengibar bendera pusaka era Presiden Soeharto.

"Saya mantan pengibar bendera pusaka tahun 1974, saya pelajar teladan tingkat nasional zaman Soeharto," kata Bachrul.


Bachrul tidak menyangka kostumnya mendapat penilaian dari juri. "Ya syukur alhamdulillah," ungkapnya.


Simak Video "Eksklusif! Melihat Naskah Asli Proklamasi Indonesia"

[Gambas:Video 20detik]

(dkp/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads