"Pengeroyokan yang melibatkan beberapa orang terkait dengan penyalahgunaan narkoba di Sumut sudah berhasil diidentifikasi untuk pelakunya lima orang," ujar Kero Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Senin (12/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"ini masih dikejar," kata Dedi seperti dikutip dari Antara.
Sebelumnya, kejadian pengeroyokan itu berawal saat AKP Ginanjar bersama jajaran melakukan penggerebekan bandar narkoba berinisial A di kampung narkoba di Jalan Karya Marindal I Pasar IV Gang Keluarga, Kecamatan Patumbak, Sumatera Utara. Saat itu polisi mendapati A sedang duduk di depan rumah.
Namun saat hendak dilakukan penangkapan, A justru kabur. Polisi pun melakukan pengejaran terhadap A. Rupanya tersangka A tak sendirian. Tersangka A bersama 20 orang rekannya lantas mengeroyok Ginanjar dan anggota Polsek Patumbak menggunakan senjata tajam.
Ginanjar dirawat di RS Colombia Medan, Sumatera Utara, karena terluka di bagian wajah. Ginanjar mengalami luka di pipi kiri hingga lengan.
"Kapolsek mendapat luka di wajah tepatnya pipi kiri, di bawah mata dan lengannya. Kemudian dilarikan oleh anggotanya ke RS Colombia guna mendapatkan perawatan medis," ujar Kasat Narkoba Polrestabes Medan AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo.
Tonton juga video Pengeroyok Pegawai Bank di Makassar Caleg DPRD Gowa:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini