"Kejadian tadi pagi, korban tewas setelah duet dengan pelaku yang saat ini sedang kita lidik," ujar Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Pinem saat dimintai konfirmasi detikcom, Rabu (31/7/2019).
Dikatakan Yudhi, korban dan pelaku berduel setelah ribut soal lahan parkir. Tidak hanya itu, keduanya bahkan sudah lama saling dendam dan sudah sering terlibat keributan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perkelahian Alex dan Dedi alias Gonjes ini disebabkan rebutan lahan parkir, ada dendam lama sehingga Alex meninggal. Luka bacok leher dan tangan," imbuhnya.
Secara terpisah, Kapolsek Talang Kepala Kompol Irwanto menyebut antara korban dan pelaku sudah saling kenal. Bahkan keduanya pernah berkelahi.
"Iya saling kenal, mereka ini juga pernah ribut masalah lahan parkir. Mungkin itu, karena dendam korban dan pelaku duel," kata Irwanto.
Diketahui Alex tewas sekitar pukul 06.20 WIB di pasar Mega Asri, Talang Kepala. Saat itu, ibu kandung korban, Zaimah, diberi tahu bahwa sang anak bersimbah darah setelah dibacok dengan pedang samurai oleh dua orang.
Saat ditemukan, korban mengalami luka bacok di tangan, leher, dan perut. Bahkan kedua tangannya diketahui putus karena dicincang pelaku.
"Pelaku belum diketahui apakah ada dua orang atau satu orang. Menurut saksi di lapangan satu orang, tapi ini masih terus kita dalami untuk mengejar pelaku yang kabur setelah kejadian," tutup Irwanto. (ras/rvk)











































