"Saya kok rasa-rasanya parpol oposisi kan juga berwibawa, tidak masuk-masuk pemerintahan. Kalau saya pribadi marilah kita membangun demokrasi tak mesti melulu duduk di kekuasaan, oposisi itu sangat juga penting bagi kita untuk melakukan koreksi terhadap jalannya pemerintahan," kata Ali di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (29/7/2019).
Ali pun menyebut PAN mesti jadi oposisi yang berwibawa. Artinya, kata dia, kritik disampaikan secara santun dan terhormat.
"Jangan ada politik maki-maki. Nggak usah. Politik yang saling menghargai, yang ada intelektualnya. Ada religiusnya. Budaya Indonesia yang santun bisa dikemukakan, tanpa harus melukai orang lain," ucapnya.
Diwawancara terpisah, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan sikap partai akan ditentukan melalui rakernas Namun dia tak menyebutkan secara persis kapan rakernas diselenggarakan.
"Oh, tanggal rakernas tuh agenda partai ya, tahun ini. Nggak ada tanggalnya. Tahun ini (Agustus)," kata Zul.
(tsa/knv)