detikcom menyambangi lampu pengatur lalu lintas di pelican crossing yang berada tepat di depan SD Al-Barkah, Jalan Karang Tengah, Lebak Bulus, Jaksel, Kamis (18/7/2019). Pantauan detikcom, tombol untuk pejalan kaki di pelican crossing tidak berfungsi dan lagu pun tidak keluar dari lampu pengatur lalu lintas tersebut.
Seorang warga bernama Samsul menyebutkan 'nyanyian' di pelican crossing itu sudah tidak terdengar sejak 3 bulan lalu. Hanya lampu hijau bagi kendaraan yang menyala.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, pelican crossing itu mengalami kerusakan akibat terkena petir. Sudah pernah diperbaiki, namun kemudian rusak lagi.
"Kebetulan waktu musim hujan, banyak petir," terang dia.
Untuk diketahui, pelican crossing itu dibuat untuk mengatur pejalan kaki yang menyeberang jalan, terutama anak-anak yang bersekolah di SD Al Barkah.
Namun, sejak pelican crossing itu rusak, beberapa warga yang peduli keselamatan berlalu lintas membantu menyeberangkan anak-anak sekolah. Sebab, arus lalu lintas di lokasi cukup padat.
"Ya mau nggak mau saya seberangin juga. Kadang-kadang ada aja orang yang nggak ngerti lampu merah pas mau ada orang nyeberang, ada aja yang nyelonong," ujarnya.
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini