Paman korban, Deri Sukardi mengatakan, pembunuhan terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, Kamis (11/7). Pelaku menghampiri korban yang sedang tidur di ruang tamu di rumahnya, Gang Kosasih, Bogor Selatan.
Pelaku menggunakan gunting sol sepatu menusuk korban dua kali. Pelaku kesehariannya memang menjadi tukang sol sepatu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi sebelumnya itu, pelaku memang sedang buat alas sendal, pakai gunting bikinnya. Pekerjaannya itu setiap hari, sol sepatu dan sandal. Nah dia (pelaku) tusuk adiknya pakai gunting itu. (Tusuknya) di dada sama perut," kata Deri kepada wartawan, Jumat (12/7/2019).
Korban sempat berteriak hingga membuat warga berdatagan. Pelaku langsung diamankan. Sedangkan korban tidak tertolong karena meninggal dunia saat sampai di rumah sakit.
"Kalau sebabnya apa kita engga tahu ya. Cuma kronologisnya itu, dia (pelaku) kehilangan motor. Mungkin ya pikirannya terguncang. Kemudian itu nusuk adiknya," kata Deri.
Menurut Deri, pelaku punya gangguan kejiwaan sejak dua tahun yang lalu. "Ya memang punya riwayat, sampai sekarang juga dia masih harus minum obat setiap hari," ujarnya.
Polsek Bogor Selatan masih menyelidiki kasus pembunuhan. Pelaku kini diamankan kepolisian.
"Karena diduga pelaku terganggu kesehatan jiwanya, akan dilakukan observasi kesehatan jiwanya di RS Marzuki Mahdi," kata Kasubag Humas Polresta Bogor Kota AKP Silfia Sukma Rosa.
(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini