Soetikno keluar dari gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2019) sekitar pukul 18.00 WIB. Dia juga tak menjawab detail saat ditanya materi pemeriksaannya hari ini.
"Tanya penyidik KPK saja. Nanti saya salah ngomong," kata Soetikno sambil berjalan keluar area KPK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: KPK Periksa Tersangka Penyuap Emirsyah Satar |
Dalam perkara ini, KPK telah menetapkan 2 tersangka, yaitu Soetikno dan Emirsyah, sejak 2017. KPK belum menahan keduanya sejak proses penyidikan dimulai.
Soetikno diduga memberi suap kepada Emirsyah saat menjabat Dirut PT Garuda Indonesia terkait pengadaan pesawat Airbus SAS dan mesin pesawat Rolls-Royce untuk PT Garuda Indonesia. Suap diberikan Soetikno dalam kapasitas sebagai beneficial owner Connaught International Pte Ltd.
Jumlah duit suap yang diduga diberikan kepada Emirsyah sebesar 1,2 juta euro dan USD 180 ribu atau setara dengan Rp 20 miliar. Emirsyah juga diduga menerima suap dalam bentuk barang senilai USD 2 juta yang tersebar di Indonesia dan Singapura.
Terbaru, KPK menyatakan ada temuan baru soal aliran dana dalam perkara ini. Aliran dana lintas negara inilah yang ditelurusi ke Soetikno.
"Jadi dalam proses penyidikan beberapa waktu terakhir ini, KPK menemukan aliran dana baru lintas negara terkait perkara ini. Sehingga, kami mendalami fakta baru tersebut, termasuk proses klarifikasi hari ini," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah.
(HSF/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini