Bacok Ketua RT, Kisah Kumpul Kebo Otoy Berakhir di Balik Jeruji

Round-Up

Bacok Ketua RT, Kisah Kumpul Kebo Otoy Berakhir di Balik Jeruji

Faiq Hidayat - detikNews
Kamis, 04 Jul 2019 07:54 WIB
Foto: Adhi Indra Prasetya/detikcom
Jakarta - Dodi Supriadi alias Otoy (37) ditegur oleh Ketua RT di Cengkareng, Hery Triyanto, saat bermain ke rumah perempuan berinisial M. Hery menegur Otoy karena M sudah punya suami.

Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri mengatakan Otoy sudah 2 tahun lamanya main ke rumah M yang beralamat di Pesing Poglar, Cengkareng, Jakarta Barat. Warga setempat pun resah lantaran Otoy bermain ke rumah M tidak mengenal waktu.

"Karena suami MY ini kan bekerja dari pagi jam 08.00 WIB, pulang jam 10 malam," kata Khoiri saat dihubungi detikcom, Selasa (2/7/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Hery kemudian mendapatkan laporan warga dan ingin melaporkan Otoy ke polisi atas dugaan kumpul kebo.

Tapi saat Hery masuk ke rumah MY untuk menegur Otoy terjadi perlawanan. Otoy membacok Hery yang merupakan anggota Kostrad.

Tangan Hery yang menangkis Otoy terluka. Hery langsung dibawa ke RS Sumber Waras untuk diberikan perawatan.

Singkat cerita, polisi tidak memerlukan waktu lama untuk menangkap Otoy yang melarikan diri. Polisi membekuk Otoy di rumahnya di kawasan Kampung Kalimati, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Selasa (2/7) malam. Otoy yang melawan saat ditangkap polisi, akhirnya dilumpuhkan dengan timah panas.

Otoy yang bekerja sebagai juru parkir mengaku membacok Hery karena kesal ditegur soal hubungan gelapnya dengan M. Dia melakukan perselingkuhan dengan M hingga memiliki seorang anak.

"Karena saya telanjur punya anak dengan dia dan telanjur sayang juga sama anaknya," tutur Otoy kepada polisi di Polres Jakbar, Jalan S Parman, Jakarta Barat, Rabu (3/7).

Otoy saat ini mendekam di ruang tahanan Polsek Cengkareng untuk menjalani proses hukum.
Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Bima Arya Hadiri Pelantikan-Retret Ketua RT di Jambi: Sejarah Baru!"
[Gambas:Video 20detik]
(fai/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads