"Mudah-mudahan Pak Benny dan kawan-kawan TKN punya kuota buat nonton YouTube. Tonton itu video saya sampai habis. Jangan baca judul saja. Minimal deskripsinya dibaca juga. Jangan berpikir konspiratif begitu," kata Faldo saat dimintai konfirmasi, Senin (17/6/2019).
Adalah anggota TKN Benny Ramdhani yang menyebut Faldo Maldini mendapat instruksi dari Zulkifli Hasan atau Zulhas terkait video 'Prabowo Tidak Akan Menang Pemilu di MK'. Faldo menepis tuduhan itu sembari menegaskan dia harus berjuang bersama Prabowo dan Sandi sampai MK memutuskan sengketa pilpres yang tengah berproses.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, apa maksud video 'Prabowo Tidak Akan Menang Pemilu di MK' itu, Faldo?
"Di video itu, saya hanya mau bilang sangat sulit menang pemilu lewat MK. Sepanjang sejarah, baru satu pilkada yang hasilnya bisa memenangkan yang kalah. Jadi, menang pemilu ya harus lewat KPU yang paling mungkin dan besar potensinya. Kalau menang tarung di MK, hasilnya tahapan pemilu harus diulang dari awal, bisa juga pemungutan suara ulang untuk sebagian TPS," jelas Faldo.
Terkait tuduhan Benny, Faldo menyinggung soal kondisi kejiwaan. Sekali lagi dia menegaskan tak ada perintah dari Zulkifli Hasan soal video ulasannya tentang sengketa pilpres di MK itu.
"Saya paham kejiwaan kawan-kawan Hanura hari ini. Pasti merasa sangat insecure untuk dapat pembagian jabatan. Saya doakan bisa bangkit di pemilu selanjutnya. Kalau ada tuduhan saya diperintah Pak Zulkifli Hasan, jelas salah total. Beliau lagi main ontang-anting sama cucu-cucunya di Dufan tu. Beliau tidak lagi pikirin merapat ke 01, apalagi bagi-bagi menteri. Hanura saja berlebihan," tegas Faldo.
Tonton video Faldo Maldini Sebut Prabowo Tidak Akan Menang Pemilu di MK:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini