Ustaz Lancip Dipanggil Polisi Terkait Ceramahnya soal Aksi 22 Mei

Ustaz Lancip Dipanggil Polisi Terkait Ceramahnya soal Aksi 22 Mei

Samsuduha Wildansyah - detikNews
Senin, 10 Jun 2019 19:40 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono (Foto: Farih/detikcom)
Jakarta - Polda Metro Jaya memanggil Ahmad Rifky Umar alias Ustaz Lancip untuk diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan ujaran kebencian. Ustaz Lancip akan dimintai keterangan terkait ceramahnya yang menyinggung soal aksi 22 Mei 2019 di Jakarta.

"Iya betul hari ini ada agenda pemeriksaan Ustaz Lancip, tapi minta dijadwalkan ulang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada detikcom, Senin (10/6/2019).

Ustaz Lancip dijadwalkan akan diperiksa hari ini di gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya pada pukul 10.00 WIB. Ustaz Lancip berhalangan hadir karena sedang ada kegiatan yang tidak bisa ditinggal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alasannya ada kegiatan lain yang sudah terjadwal," imbuh Argo.


Ustaz Lancip diperiksa sebagai saksi atas ceramahnya yang viral di lini masa. Dalam ceramah itu, Argo menyebut Ustaz Lancip menyinggung korban tewas dalam kerusuhan pada 22 Mei 2019 di Jakarta.

"Jadwalnya diklarifikasi atas pernyataannya bahwa yang mati hampir 60 orang dan 100 lebih hilang. Mau diklarifikasi dapat data dari mana," ungkap Argo.

Ceramah Ustaz Lancip itu direkam video dan tersebar viral di media sosial. Ustaz Lancip saat itu memberikan ceramah di Depok pada 7 Juni 2019.

Dalam surat panggilan kepada Ustaz Lancip yang diterima detikcom, kasus itu tertuang dalam laporan polisi bernomor LP/3473/VI/2019/PMJ/Dit.Reskrimsus tanggal 7 Juni 2019. Pasal yang disangkakan dalam laporan itu ialah Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A ayat (2) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016.

(sam/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads