Banjir Melanda, Pemkot Samarinda Tetapkan Status Tanggap Darurat

Banjir Melanda, Pemkot Samarinda Tetapkan Status Tanggap Darurat

Mochamad Zhacky - detikNews
Minggu, 09 Jun 2019 14:12 WIB
Banjir melanda Sempaja Timur, Samarinda, Kaltim, Minggu (9/6/2019). (Foto: Dok. BPBD Kota Samarinda)
Samarinda - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, Kalimantan Timur, menetapkan status tanggap darurat bencana. Penetapan status tersebut dilakukan menyusul musibah banjir yang melanda sejumlah daerah di Samarinda.

"Pemkot Samarinda sudah mengeluarkan status Tanggap Darurat," kata operator Pusdalops BPBD Kota Samarinda, Aditya kepada detikcom, Minggu (9/6/2019).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya merendam rumah warga, banjir ini juga memutus akses ke Bandar Udara (Bandara) Internasional APT Pranoto.

"Jalur bandara putus itu di Mugirejo, Bengkuring, itu Sempaja Timur. (Putus) sampai sekarang ke Bandara APT Pranoto," terang Aditya.

Adapun daerah-daerah yang diterjang banjir yakni Kota Samarinda, Samarinda Utara, Sempaja Utara dan Sempaja Timur. Sempaja Timur menjadi daerah yang paling parah dilanda banjir.




Ada 15 RT di Sempaja Timur yang teredam banjir. Sekitar 2.300 warga yang terdampak.

"Yang paling parah itu Kelurahan Sempaja Timur. Untuk di Sempaja Timur itu yang terdampak ada 15 RT dengan ketinggian dari 25-75 centimeter. Untuk yang terdampak itu ada sekitar 735 KK," terang Aditya.

BPBD juga telah mengirim bantuan ke daerah-darah yang terdampak. Bantuan tersebut disalurkan paling lambat pada Senin (10/6).

"Status bencana ini tanggap darurat. Tadi saya sudah koordinasi dengan Pak Wali Kota, untuk itu bantuan segera disalurkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) secepatnya," ujar Sekretaris Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin saat meninjau lokasi banjir di kawasan Bengkuring, seperti dilansir dari Antara hari ini. (zak/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads