PD-PAN Diharap Merapat ke Pemerintah, TKN Singgung Oposisi Konstruktif

PD-PAN Diharap Merapat ke Pemerintah, TKN Singgung Oposisi Konstruktif

Nur Azizah Rizki Astuti - detikNews
Kamis, 06 Jun 2019 10:35 WIB
Foto: Johnny G Plate. (Nur Azizah/detikcom).
Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin menilai bergabungnya PAN dan Partai Demokrat dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK) akan membuka ruang partisipasi yang lebih kuat. Merapatnya kedua partai tersebut dinilai akan bermanfaat bagi pemerintahan presidensial yang efektif.

"Keikutsertaan PD dan PAN dalam koalisi KIK membuka ruang partisipasi dan kegotongroyongan politik yang lebih kuat dengan harapan akan bermanfaat bagi pemerintahan presidensial yang lebih efektif," kata Wakil Ketua TKN Johnny G Plate kepada wartawan, Kamis (6/6/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, di sisi lain, Johnny menyebut pihaknya juga memperhatikan check and balances dari kubu oposisi yang konstruktif di parlemen. Kubu oposisi, menurut Johnny, harus memadai dalam melakukan check and balances dalam pengambilan kebijakan publik.

"Tidak harus seluruh fraksi di parlemen menjadi anggota koalisi pemerintah, tetapi DPR RI juga mampu menjaga governance politik yang baik. Peran fraksi oposisi yang konstruktif (tidak hanya asal beda) dalam mengambil kebijakan publik yang baik bersama fraksi koalisi pemerintah," ujarnya.



Sebelumnya, anak sulung Presiden RI ke-6 sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berlebaran ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Pemerintah berharap Partai Demokrat dan PAN segera bergabung dalam koalisi Jokowi.

"Pasti (berharap Partai Demokrat segera bergabung ke pemerintah) karena pemerintah juga ingin mengatakan, jika lebih banyak yang kita rangkul, kemudian sama-sama membangun Indonesia, ada kawan-kawan dari PAN, Demokrat, dari mungkin juga yang lain tidak apa-apa, untuk membangun Indonesia lebih baik," ujar Tenaga Ahli Kedeputian IV KSP Ali Mochtar Ngabalin di Jalan Widya Chandra III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (5/6).


Ke Mana 'Pemberhentian Akhir' Demokrat dan PAN Jelang Final? Simak Videonya:

[Gambas:Video 20detik]

(azr/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads