"Anak saya pamit jam 09.00 WIB pagi kemarin sama temennya, katanya bukber (buka bersama) di Thamrin," ujar Nurhayati di RSUD Tarakan, Cideng, Jakarta Pusat, Kamis (23/5/2019).
Dia mengatakan Rizki pergi bersama seorang temannya yang tinggal di Petamburan. Nurhayati menyebut Rizki tak bisa dihubungi sejak kemarin malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurhayati tinggal di Rawa Buntu, Tangerang Selatan. Dia mengaku sudah mencari Rizki di daerah Petamburan, namun hasilnya nihil.
"Saya belum cari juga ke rumah sakit lain. Baru (mencari di) sekitar Petamburan. Baru ke sini (RSUD Tarakan) aja," tuturnya.
Sementara itu, seorang ibu lain bernama Eva juga datang ke RSUD Tarakan untuk mencari keponakannya, Rafli (14). Dia menyebut Rafli pamit untuk mengikuti pengajian di Petamburan bersama saudaranya sejak kemarin, namun belum juga kembali.
Baca juga: 11 Korban Ricuh Masih Dirawat di RS Tarakan |
"Dia nggak main, itu arah pulang. Habis ngaji di Petamburan. Anaknya nggak bawa duit. Mau pulang nggak bisa. Takutnya dia kena gas air mata atau kenapa gitu," ujar Eva.
Eva khawatir karena sang keponakan tidak memiliki handphone dan tidak membawa uang. Eva menduga Rafli hilang di Thamrin saat akan pulang ke rumahnya di daerah Kalideres.
"Dari Petamburan mau pulang lewat Thamrin, namanya anak-anak kan suka ide. Udah punya ide nggak tahunya jalan jalan aja gitu," tuturnya. (azr/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini