Penjagaan diperketat pada titik-titik objek vital nasional, seperti pelabuhan, PLTU, terminal BBM, dan kawasan industri serta pusat perbelanjaan.
"Iya, kita langsung perketat pusat perbelanjaan, pusat perkantoran, permukiman, dan keramaian-keramaian penduduk kita amankan melalui patroli," kata Kapolres Cilegon AKBP Rizki Agung Prakoso kepada detikcom, Kamis (23/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjagaan diperketat untuk mencegah aksi rusuh serupa di Jakarta dan tak meluas ke daerah. Yang terpenting, kata Rizki, masyarakat tidak terpancing untuk melakukan hal-hal yang melanggar hukum.
"Yang paling penting, kita imbau masyarakat turut serta karena kan Polri-TNI nggak bisa ngamanin sendirian," ujarnya.
Pihak kepolisian mengajak seluruh lapisan masyarakat turut serta menjaga suasana kondusif dan keamanan daerah. Untuk itu, polisi meminta masyarakat tak terpengaruh hoax yang beredar di masyarakat.
"Kita mengajak kepada seluruh masyarakat turut menjaga jadi bukan hanya polisi saja seluruh lapisan masyarakat ikut membantu menjaga kondusifitas Kota Cilegon," ungkapnya.
Deretan Fakta Kerusuhan di Aksi 22 Mei:
(bal/rvk)











































