"Innalillahi wainna ilaihirajiun. Kami mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya 6 orang dan terlukanya ratusan masyarakat yang menjadi korban kekerasan pada malam hari dan dini hari yang lalu," kata Prabowo dalam jumpa pers di Jl Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (22/5/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti yang sudah kami sampaikan berkali-kali sebelumnya, kami mendukung semua penggunaan hak konstitusional yang berakhlak yang damai dan tanpa kekerasan dalam perjuangan politik kebangsaan kita," ucapnya.
"Peristiwa kekerasan tadi malam dan juga yang terjadi subuh tadi yang telah mencoreng martabat dan marwah bangsa Indonesia, jangan boleh terjadi lagi. Bila hal ini sampai terjadi lagi, maka kami sangat khawatir rajutan dan anyaman kebangsaan kita bisa rusak dan sangat sulit untuk kita rangkai kembali," sambung Prabowo.
Sebelumnya, jumlah 6 orang tewas ini disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dia juga menyebut sekitar 200 orang terluka.
Simak Juga "Duka Cita Ketua MPR atas 6 Korban Kerusuhan":
(mae/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini