"Si penelepon memberikan informasi keadaan pasien yang sedang emergency kepada CCA. ketika CCA memvalidasi data si penelepon pun tidak mengaku-aku keluarga anggota DPR, Polri, TNI, pejabat, atau gubernur," tulis akun Instagram Dinkes DKI, Minggu (5/5/2019).
Saat itu, Anies menelepon ambulans lantaran ibundanya sedang sakit. Ambulans meluncur ke lokasi tanpa mengetahui bahwa tengah menuju kediaman ibunda Anies. Petugas kaget ketika tiba di lokasi dan melihat Anies.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika petugas masuk ke dalam kediaman pasien, petugas terkejut karena ternyata yang sedang emergency itu ibunda dari orang nomor 1 di DKI. Setelah penanganan oleh petugas AGD, ibunda orang no 1 di DKI ini pun dievakuasi menuju RS terdekat. Dan tetap, orang nomor 1 di DKI ini ikut ke dalam ambulans duduk di bagian belakang menemani ibunda tercinta," paparnya.
Dinkes DKI mengaku kagum atas sikap tawadhu Anies meski menjabat sebagai gubernur. Dinkes DKI mengatakan, Anies tetap menjalankan prosedur standar saat menghubungi emergency.
"Meskipun engkau orang nomor 1 di DKI namun tetap engkau mengikuti SOP yang berlaku dengan menghubungi layanan emergency 112/119 seperti masyarakat biasa pada umumnya. Dan engkau pun ikut mendampingi ibundamu di dalam ambulans. Bukan mengiringi dengan mobil mewah mahalmu," bebernya. (dkp/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini