"Kami mengutuk keras tindakan keji, biadab, dan tidak berperikemanusiaan saat umat Nasrani tengah merayakan Paskah," kata Yaqut dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/4/2019).
Yaqut menyatakan dukacita mendalam atas kejadian tersebut. Dia menyerukan semua pihak untuk bersatu melawan tindakan teror.
"Ansor yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan seperti tertuang dalam tiga konsep ukhuwah, yakni Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah dan Ukhuwah Basyariah untuk menciptakan peradaban yang damai dan saling percaya antarsesama manusia, mengajak seluruh agama, umat manusia untuk bersama-sama menolak tindakan radikalisme dan terorisme yang mengorbankan nyawa manusia atas nama agama, politik, etnis, suku maupun ras," tandasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami juga mengajak semua untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan," tambahnya.
Teror bom terjadi di tiga gereja dan tiga hotel di Sri Lanka saat perayaan Paskah. Hingga saat ini, sekitar 207 orang dilaporkan tewas dan 400 orang terluka akibat ledakan tersebut.
Dilansir Reuters, Minggu (21/4/2019), serangan terjadi di Gereja St Sebastian di Katuwapitiya di Kolombo Utara dan Gereja di Batticaloa, Provinsi Timur. Kemudian di tiga hotel yakni Shangri-La Colombo, Kingsbury Hotel dan Cinnamon Grand Colombo.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini