Partisipasi Pemilih Lebihi Target, Ma'ruf: Masyarakat Makin Ngerti Politik

Partisipasi Pemilih Lebihi Target, Ma'ruf: Masyarakat Makin Ngerti Politik

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Kamis, 18 Apr 2019 15:34 WIB
Cawapres Ma'ruf Amin (Foto: Lisye Sri Rahayu/detikcom)
Jakarta - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto mengatakan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 melebihi target pemerintah. Cawapres Ma'ruf Amin menilai masyarakat Indonesia semakin mengerti politik dan memiliki tanggung jawab dalam menentukan pemimpin bangsa.

"Ya berarti kan masyarakat kita semakin ngerti politik dan semakin memiliki tanggung jawab untuk ikut menentukan pemimpin di masa depan," kata Ma'ruf di kediamannya, Jl Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (18/4/2019).


Ma'ruf mengatakan meningkatnya partisipasi masyarakat dalam memilih wakil rakyat dan pemimpin negara adalah peristiwa penting. Peningkatan partisipasi ini juga jadi tanda warga negara ingin menggunakan hak pilih untuk menentukan pemimpin yang mereka inginkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya kira ini pelajaran penting. Masing-masing pihak ingin pemimpin yang disukainya, ini lantas dia pilih dan itu mendorong sampai persentasinya cukup tinggi," ungkap Ma'ruf.

TPS bertema pahlawan nasional salah satu upaya memancing masyarakat datang mencoblosTPS bertema pahlawan nasional salah satu upaya memancing masyarakat datang mencoblos (Foto: Luthfiana Awaluddin/detikcom)


Dia mengatakan meningkatnya presentasi masyarakat dalam pemilu adalah sebuah keberhasilan penyelenggara pemilu dan seluruh pihak dalam melakukan sosialisasi. Sehingga dapat menekan angka golput.

"Dan ini sebagai keberhasilan kita mengajak masyarakat berpartisipasi dalam setiap tingkatan pemilu. Karena jangan sampai ada pihak yang golput, acuh terhadap negaranya," lanjutnya.


Ma'ruf mengatakan tingginya partisipasi dalam mencari pemimpin pun tidak terlepas dari semangat kaum milenial. Ia menilai semangat kaum muda dalam pesta demokrasi kali ini sangat luar biasa.

Pemungutan suara di WamenaPemungutan suara di Wamena (Foto: ANTARA FOTO)

"Terlebih kaum muda, karena masih banyak kurang perhatian, artinya acuhnya. Tapi kali ini semangatnya tinggi, ini luar biasa," tutupnya.


Diberitakan sebelumnya, Menko Polhukam Wiranto mengatakan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 melebihi target pemerintah. Pemerintah menargetkan pada angka 77,5 persen, namun setelah pemilihan, partisipasi pemilih mencapai 80,90 persen.

"Partisipasi pemilih mencapai 80,90 persen. Ini lebih dari target RPJMN 2015/2019 sebesar 77, 5 persen. Hal ini tunjukkan siapa pun presiden terpilih, punya legitimasi yang tinggi," ucap Wiranto kepada wartawan seusai rapat koordinasi pengamanan pasca-pemilu di kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. (jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads