MRT-Halte TransJ Bundaran HI Belum Dilengkapi Lift untuk Difabel

MRT-Halte TransJ Bundaran HI Belum Dilengkapi Lift untuk Difabel

Arief Ikhsanudin - detikNews
Senin, 25 Mar 2019 10:22 WIB
Anies Baswedan (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Tangga yang menghubungkan stasiun moda raya terpadu (MRT) dengan halte TransJakarta di Bundaran HI tidak bisa dilalui oleh penyandang disabilitas. Ada kesalahan desain sehingga tangga cukup tinggi dan tidak ada lift untuk difabel.

"Nah, kita memang karena ini dibuat menjelang akhir, masih menggunakan tangga jadi bagi penyandang disabilitas itu harus menggunakan eskalator atau lift yang ada keluarnya di sisi sebelah timur (Jalan MH Thamrin) yang di sisi ini tidak bisa untuk penyandang disabilitas," ucap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada wartawan di Halte TransJ Bundaran HI, Jalan MH Thamrin, Senin (24/3/2019).


Menurut Anies, kesalahan terjadi karena saat pembangunan desain stasiun dan halte tidak terintegrasi. Anies mengaku tidak bisa mengubah desain pembangunan tersebut karena telanjur sudah dijalankan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika saya mulai bekerja (menjabat), saya tegaskan bahwa semuanya harus terintegrasi, karena itulah kemudian dibangun, tapi sudah telanjur desainnya jadi seperti ini karena itu kita miliki tangga sekarang," kata Anies.


Anies mengatakan kesalahan ini akan menjadi pembelajaran bagi Pemprov DKI Jakarta dalam membangun integrasi antar-transportasi. Menurut dia, perencanaan tidak bisa dilakukan secara terpisah.

"Tapi ini sekaligus menjadi pembelajaran bahwa perencanaan tidak boleh sendiri-sendiri, perencanaan harus terintegrasi," ucap Anies.

Sebelumnya, Anies meninjau Halte TransJ Bundaran HI yang terintegrasi dengan Stasiun MRT. Dia ingin antara halte TransJ dan MRT bisa segera terintegrasi.

"Harapannya, proses integrasi akan terjadi di semua tempat, salah satu hal baru yang kita dorong, bukan hanya pengelolaan transportasi yang baik, tapi integrasi atau perpindahan antar moda yang baik," kata Anies. (aik/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads