Masih Stres, Wahyu Pembunuh Wanita Berjilbab Belum Bisa Diperiksa

Masih Stres, Wahyu Pembunuh Wanita Berjilbab Belum Bisa Diperiksa

Idham Kholid - detikNews
Sabtu, 23 Mar 2019 17:04 WIB
Wahyu Jayadi, tersangka pembunuh wanita dalam mobil. (Dok. Istimewa)
Jakarta - Polisi mengatakan dosen UNM Wahyu Jayadi membunuh rekan sekantornya, Sulaiha Djafar, ditengarai karena cekcok urusan kantor. Namun penyebab cekcok, termasuk motif pembunuhan itu, belum dipastikan.

"Belum tahu ini, tersangkanya juga belum kita periksa secara baiklah," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani saat dihubungi detikcom, Sabtu (23/3/2019).


Dicky mengatakan kondisi Wahyu masih stres setelah ditangkap. Polisi masih menunggu kondisi Wahyu sedikit stabil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masih ini jugalah masih stres juga, kita tunggu dululah stresnya agak normal," ujarnya.

Wahyu dan Sulaiha cekcok di dalam mobil di Gowa, Sulawesi Selatan. Wahyu gelap mata menonjok dan mencekik teman sekantornya itu hingga tewas.


Mereka sama-sama bekerja di Universitas Negeri Makassar. Wahyu berprofesi sebagai dosen. Sedangkan Sulaiha tercatat sebagai pegawai bidang rumah tangga.

Wahyu telah ditangkap polisi dan mengaku membunuh Sulaiha. "Pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan pembunuhan terhadap korban dengan cara pelaku mencekik korban pada bagian leher dengan menggunakan tangan kanan pelaku," kata Dicky. (idh/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads