"Ya ini kan saya lagi komunikasi terus dan saya kira sudah nambah nih yang setuju. Sudah insyaallah sudah lebih dari separuh (fraksi DPRD)," kata Taufik di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jl Kebon Sirih, Jakarta, Rabu (20/3/2019).
Baca juga: M Taufik Lobi-lobi Bantu Anies Penuhi Janji |
Taufik enggan menjelaskan lebih jauh terkait fraksi-fraksi yang setuju melakukan pembahasan itu. Menurutnya, persyaratan bila ingin diajukan di rapat paripurna setidaknya harus 2/3 fraksi di DPRD yang setuju.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dalam hal ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, telah mengirim surat sebanyak dua kali meminta persetujuan penjualan saham PT Delta Djakarta. Surat kedua ditandatangani Anies pada Kamis (31/1). Dalam surat tersebut, Anies meminta agar pembahasan tidak terlalu lama.
"Saya sampaikan kembali, permohonan persetujuan dimaksud dan mohon kiranya dapat diproses dalam waktu yang tidak lama," tulis Anies dalam suratnya.
Meski demikian, rencana Anies menjual saham Pemprov DKI di PT Delta Jakarta memang masih mendapat beberapa penolakan, salah satunya dari Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi. Menurut Prasetio, tidak ada keuntungan berarti dari penjualan saham bir tersebut.
"Dikatakan setahun dapat Rp 50 miliar, terus mau dijual Rp 1 triliun. Kita makan riba, itu buat saya. Saya sebagai orang muslim, ya mohon maaf ya, lebih jahat riba daripada orang minum bir. Coba itu dipikirkan lagilah," kata Prasetio, Jumat (8/3).
Saksikan juga video 'Polemik Saham Bir, Sandi: Dijual Karena Tidak Strategis':
(ibh/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini